Saturday, January 14, 2012

Balon dan Jawabanku.......


meramaikan....mungkin itu awalnya aku menuliskan kata-kata ini utk segera dipostkan di #30harimenulissuratcinta. Tapi mungkin setelah menuliskan semua ini akan diketahui bahwa cerita ini pernah ada. Pernah ada sebuah cerita dan pernah ada sebuah waktu yang terhenti saat mata ini bertatap. Blog kali ini diawali dengan sebuah pesan yang dikirimkan melalui BBM oleh seorang pria yang jauh disana, terpisah oleh jarak dan perbedaan waktu. Disuatu malam, aku menerima pesan ini....sebuah pesan yang menggambarkan sebuah keadaan, dan mungkin sebuah pertanyaan.....sebuah pesan yang dimulai dengan kata-kata BALON.........

photo: from beradadisini

Aku seorang balon....
Melayaaang....Memantul....
Dipeluk....Dipecahkan....
Meletus.....Diberi angin kembaliii....

Sesekali aku diberi gas....
Aku terbang....Aku diikat....Aku tertali....
Dipegang dengan erat

Tapi kali ini genggamannya tdk erat
Mungkin karena majikanku lalai
Ataaauuu......
Lelah untuk memegangnya...???

Dan akhirnya...
Aku lepas
BEBAASSS.....
Tak ada yang mengejar,,,,
majikanku tdk terlalu mempersalahkannya....
Kusesali itu......

_22122011_
A.L

dan akhirnya aku melakukan JAwABANKU.....

tak pernah kulepaskan kau dengan sengaja, tak pernah dengan sengaja aku membiarkan kau terbang sendiri. Kali ini aku memilih utk tak bersamamu kembali, tak menggenggam dirimu dengan erat karena aku telah mengikhlaskan kau menghiasi langit hati seseorang dengan warnamu. Karena mungkin telah menjadi bagian dari sebuah perjalanan bahwa kau harus memberikan warna lain terhadap sang pemilikmu kembali. Saat kau benar-benar terbang, aku hanya mampu memandangimu dari bumi, menengadah dan melihat kau terbang semakin tinggi. Sampai akhirnya aku melihat dirimu berada di genggaman orang lain, yang memelukmu dengan hangat. Menjagamu dari duri-duri tajam yang mungkin dapat menyakitimu. Saat aku memandangi mata sang pemilikmu, aku tahu dirinya begitu terpesona dengan warnamu, yaaahh....kau telah memberikan warna baru utk hidup seseorang. Karena itulah aku mampu mengikhlaskan kau pergi dariku. Tak aku lakukan upaya lebih untuk mengejarmu karena aku tahu kau baik-baik saja dengan Sang pengenggammu yang baru.

Pergilah sang pemilik hati....
Ato memang kau telah benar-benar pergi? Kalo iya, mungkin ini sebuah kesempatan utk diriku tak memenjarakan lagi bayangmu. Tak memenjarakan lagi semua kenangan tentangmu. Mungkin kali ini saatnya aku yang memBEBASKAN diri ini dari sebuah perasaan kehilangan. Saatnya bagiku untuk MOVE ON seperti kata-kata yang sering kau ucapkan, bersama MOVE ON sist....:) tak ingin lagi aku sesali pilihanmu untuk pergi, tak ingin lagi aku tangisi kenangan tentang dirimu.

Sebuah surat cintaku untukmu.....
seseorang yang pernah sangat berarti utk sebuah kehidupanku, seseorang yang telah aku tuliskan dalam novel perjalanan hidupku (kira-kira semacam itu kata2 yg aku tuliskan disebuah ucapan skripsiku) , seorang tokoh untuk novel kehidupanku, terima kasih utk segala waktu, kesabaran, pikiran dan cinta yang pernah ada. kaulah tokoh itu @tif_cool@yahoo.com

1 comment: